Buku Kuno Berusia 3.300 Tahun Ditemukan di Bangkai Kapal Zaman Perunggu
pada tanggal
Dapatkan link
Facebook
X
Pinterest
Email
Aplikasi Lainnya
Rebalas Pedia - Penemuan diptych Uluburun menjadi salah satu bukti paling mencengangkan terkait teknologi pencatatan pada era Zaman Perunggu. Antara tahun 1984 hingga 1994, tim arkeolog bawah laut melakukan ekskavasi terhadap bangkai kapal karam di lepas pantai Uluburun, dekat Bodrum, Türkiye.
Kapal tersebut diperkirakan berasal dari abad ke-14 SM dan mengangkut beragam barang dagangan, antara lain amphora, tembaga, timah, serta—yang paling mengejutkan—sebuah buku catatan kapal kuno dalam bentuk diptych kayu.
Diptych ini terdiri atas dua papan kayu yang dihubungkan oleh engsel gading, menyerupai buku yang dapat dibuka dan ditutup. Pada bagian dalam masing-masing papan terdapat cekungan persegi panjang yang kemungkinan besar pernah diisi lilin lebah sebagai media tulis sementara.
Pada masa itu, tulisan akan diukir di atas permukaan lilin menggunakan stilus. Meski lapisan lilinnya telah hilang akibat waktu dan paparan air laut, struktur kayunya berhasil direkonstruksi dari 25 fragmen yang ditemukan.
Yang menjadikan penemuan ini begitu signifikan adalah usia tablet tersebut, yang sekitar 500 tahun lebih tua dibandingkan contoh serupa dari Mesopotamia. Bahkan, temuan ini membuktikan bahwa bentuk tablet lipat semacam ini sudah digunakan jauh sebelum masa hidup Homer, pengarang Iliad.
Sebelumnya, banyak sejarawan menduga bahwa deskripsi Homer mengenai tablet “berlipat” dengan “tanda-tanda celaka” dalam Iliad merupakan anakronisme—yakni referensi teknologi dari zamannya sendiri (abad ke-8 SM) yang keliru dimasukkan ke dalam kisah Perang Troya.
Namun, dengan ditemukannya diptych Uluburun yang berasal dari abad ke-14 SM, kini diyakini bahwa teknologi tablet lipat tersebut memang telah ada jauh sebelum Perang Troya, dan Homer—secara tidak langsung—telah mendokumentasikan bentuk media tulis yang benar-benar eksis pada masanya.
Temuan ini tidak hanya memperkaya pengetahuan kita tentang dunia maritim dan perdagangan kuno, tetapi juga membuka wawasan baru mengenai perkembangan teknologi pencatatan yang ternyata telah muncul jauh lebih awal daripada yang selama ini diperkirakan.
Komentar
Posting Komentar